Athlon (AMD
Athlon) adalah sebuah seri mikroprosesor generasi ketujuh (K7) untuk PC yang dibuat AMD. . Prosesor ini
benar-benar baru dan didesain tidak menggunakan socket-7
seperti AMD K6
yang telah beredar sebelumnya dan menggunakan desain cartridge sama seperti Intel Pentium II/III
Slot-1
242-pin, dengan penempatan posisi pin yang berbeda dengan prosesor Intel
sehingga pin-compatible tidak sama dengan prosesor Intel tersebut. Akibat
yang dibawa oleh desain cartridge ini adalah bahwa cache Level-2 yang berada
dalam cartridge memiliki divider kecepatan sehingga tidak
berjalan sama dengan kecepatan CPU. Cache minimal Level-2 yang dimiliki oleh
prosesor AMD Athlon ini adalah 512 KB dan maksimal adalah 8192 KB (8MB). Karena
desain arsitektural yang baru dari AMD Athlon, yaitu dengan menggunakan bus DEC EV6, pin-pin dari
slot-A dibedakan dari slot-1 milik Intel. Selain itu, Athlon memiliki beberapa
kemampuan, seperti system bus berkecepatan 200Mhz, sembilan execution
pipelines (tiga pipeline untuk kalkulasi
alamat, tiga untuk kalkulasi integer dan tiga untuk kalkulasi floating point dan
instruksi 3DNow!
dan MMX).
Teknologi 3DNow! digunakan
untuk menjalankan aplikasi 3D berkecepatan tinggi dan sistem cache on chip
sebesar 384K (Cache L1 sebesar 128K dan Cache L2 sebesar 256K).
Athlon harus dipasang pada papan induk (motherboard) yang memiliki
slot A.
Gambar. Slot-A Athlon
Sejarah
singkat AMD Athlon
Pada awal tahun 90an, AMD
memulai debut Am386 dan Am 486 serta menetapkan kerja sama dengan Fujisu untuk
memproduksi produk Flash memory. Tahun 1995, AMD memperkenalkan AMD K-5 yang
merupakan microposessor pertama yang didesain independen dengan socket yang
compatible untuk x86. Tahun 1999, AMD Athlon menjadi prosessor pertama generasi
ketujuh untuk komputasi Microsoft Windows.
Pada awal tahun 2000 AMD
membuat sejarah baru dengan prosessor 1 GHz AMD Athlon. Tahun 2003, AMD memulai
debut prosessor AMD Opteron serta AMD Athlon 64 dan mempererat hubungan dengan
IBM dengan perjanjian untuk bersama – sama mengembankan teknologi manufaktur
masa depan. Setahun kemudian, AMD kembali menguncang dengan demontrasi
prosessor x86 dual-core pertama didunia dan mengumumkan inisiatif 50 x
15 dengan tujuan mempercepat akses Internet terjangkau dan dasar komputasi 50
persen dari populasi dunia 2015. Pada tahun 2005 AMD memperkenalkan AMD Turion
64 mobile technology untuk notebook PCs dan prosessor PC yang mungkin banyak
dikenal AMD’ers di Indonesia: AMD Athlon 64x2 dual-core untuk PC
desktop. Setahun setelah nya AMD mengumumkan merger dengan ATI Technologies
pada 24 Juli 2006. Merger selesai pada 25 Oktober 2006 dan ATI sekarang bagian
dari AMD.
Tahun 2001, AMD merilis Athlon
MP sebagai platform multi-proses milik AMD yang pertama. Teknologi
HyperTransport yang dirilis juga digunakan oleh beberapa perusahaan besar macam
Apple, Cisco, nVidia, dan lainnya. Tahun berikutnya, jajaran produk Radeon baru
keluar, dengan seri Radeon 9700 Pro yang mendukung DirectX 9.
Model-Model
dan Spesifikasinya
Athlon:
a)
Athlon
Classic
· K7 "Argon" (250 nm)
· K75 "Pluto/Orion" (180 nm)
·
L1-Cache:
64 + 64 KiB (Data + Instructions)
·
L2-Cache:
512 KiB, external chips pada CPU modul dengan 50, 40 atau 33% of CPU-speed
·
Slot A
(EV6)
·
Front side bus: 200 MT/s (100 MHz
double-pumped)
·
VCore:
1.6 V (K7), 1.6 - 1.8 V (K75)
·
Keluar
pertama: 23 Juni 1999 (K7), 29 November 1999 (K75)
·
Clockrate:
500 - 700 MHz (K7), 550 - 1000 MHz (K75)
b) Thunderbird
(180 nm)
· L1-Cache:
64 + 64 KiB (Data + Instruksi)
· L2-Cache:
256 KiB, kecepatan penuh
· Front side bus: 200 MT/s (Slot-A,
B-models), 266 MT/s (C-models) (100, 133 MHz double-pumped)
·
VCore:
1.7 V - 1.75 V
·
Keluar
pertama: 5 Juni 2000
·
Clockrate:
o Slot A:
650 - 1000 MHz
o Soket A,
200 MT/s FSB (B-models): 650 - 1400 MHz
o Soket A,
266 MT/s FSB (C-models): 1000 - 1400 MHz
Athlon XP:
a.
Palomino
(180 nm)
·
L1-Cache:
64 + 64 KiB (Data + Instruksi)
·
L2-Cache:
256 KiB, kecepatan penuh
·
Soket A
(EV6)
·
Front side bus: 266 MT/s (133 MHz double-pumped)
·
VCore:
1.75 V
·
Keluar
pertama: 9 Oktober 2001
·
Clockrate:
1333 - 1733 MHz (1500+ to 2100+)
b.
Thoroughbred
A/B (130 nm)
·
L1-Cache:
64 + 64 KiB (Data + Instruksi)
·
L2-Cache:
256 KiB, kecepatan penuh
·
Soket A
(EV6)
·
Front side bus: 266/333 MT/s (133/166 MHz
double-pumped)
·
VCore:
1.5 V - 1.65 V
·
Keluar
pertama: 10 Juni 2002 (A), 21 Agustus 2002 (B)
·
Clockrate:
o T-Bred "A": 1400 - 1800 MHz
(1600+ to 2200+)
o T-Bred "B": 1400 - 2250 MHz
(1600+ to 2800+)
o 266 MT/s FSB: 1400 - 2133 MHz (1600+ to
2600+)
o 333 MT/s FSB: 2083 - 2250 MHz (2600+ to
2800+)
c. Thorton
(130 nm)
·
L1-Cache:
64 + 64 KiB (Data + Instruksi)
·
L2-Cache:
256 KiB, kecepatan penuh
·
Soket A
(EV6)
·
Front side bus: 266/333/400 MT/s
(133/166/200 MHz double-pumped)
·
VCore:
1.6 V - 1.65 V
·
Keluar
pertama: September 2003
·
Clockrate:
1667 - 2200 MHz (2000+ to 3100+)
d.
Barton
(130 nm)
·
L1-Cache:
64 + 64 KiB (Data + Instruksi)
·
L2-Cache:
512 KiB, kecepatan penuh
·
Soket A
(EV6)
·
Front side bus: 333/400 MT/s (166/200 MHz
double-pumped)
·
VCore:
1.65 V
·
Pertama
keluar: 10 February 2003
·
Clockrate:
o
1833
- 2333 MHz (2500+ to 3300+)
o
333
MT/s FSB: 1833 - 2333 MHz (2500+ to 3300+)
o
400
MT/s FSB: 2100, 2200 MHz (3000+, 3200+)
Seperti yang kita ketahui, dari sekian
banyak produsen prosesor yang ada, hanya ada dua merk dagang yang menguasai
pasar dunia dan khususnya di Indonesia, yaitu Intel dan AMD. Sudah bukan
rahasia lagi jika keduanya merupakan pesaing abadi dalam dunia produsen teknologi
processor. Walaupun Intel lebih unggul dalam hal ketenaran dan pemasarannya,
bukan berarti AMD kalah dalam hal teknologi. Bahkan terkadang AMD dapat
mengugguli Intel dalam segi teknologi. Berikut ini merupakan kelebihan dan
kekurangan processor AMD jika dibandingkan dengan Intel.
Kelebihan
AMD
- Harga relatif lebih murah daripada procesor Intel
- Hyper Transport Technology. Teknologi penggandaan bus pada jalur system sehingga data yang dapat diantar dalam satu waktu lebih banyak karena lalu lintas data yang lebih cepat
- Integrated Memory Controller. Memungkinkan prosesor untuk melakukan pengaksesan memory langsung tanpa melewati chipset northbridge terlebih dahulu
- Enhanced Virus Protection. Teknologi yang memungkinkan prosesor mendeteksi virus sehingga tidak akan diproses apabila terdeteksi
- Cool n’ Quiet. Dengan teknologi ini memungkinkan penggunaan power yang efektif dan sistem yang lebih hening saat menggunakan kinerja sesuai dengan kebutuhan
- AMD64 Technology. Teknologi yang sangat mumpuni untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang berbasis 64 bit
Kekurangan
AMD
- AMD cepat panas. Namun itu dapat diatasi dengan cooler, seperti teknologi Ice Cool pada ASUS.
- AMD kurang terkenal jika dibandingkan dengan Intel. Masyarakat lebih menggandrumi Intel dibanding AMD
- Tidak semua game kompatibel dengan AMD
Sumber Referensi:
https://id.wikipedia.org/wiki/Athlon
http://www.amd-id.com/2013/12/sejarah-perjalanan-amd-sebagai-perusahaan-prosesor-tenar/
http://www.amd-id.com/2013/03/amd-in-history/
https://pmktentangintelpentium.wordpress.com/perkembangan-processor-amd/
https://id.wikipedia.org/wiki/Athlon
http://www.amd-id.com/2013/12/sejarah-perjalanan-amd-sebagai-perusahaan-prosesor-tenar/
http://www.amd-id.com/2013/03/amd-in-history/
https://pmktentangintelpentium.wordpress.com/perkembangan-processor-amd/
0 komentar:
Posting Komentar