9. Manusia dan Tanggung Jawab
9.1
Pengertian Tanggung Jawab
Tanggung
jawab adalah suatu kondisi yang mengharuskan seseorang ataupun sekelompok
masyarakat untuk menanggung semua hal yang telah dilakukannya, baik itu hal
yang positif ataupun hal yang negatif.
Dalam kehidupan
bermasyarakat, tanggung jawab memaksa setiap individu agar tidak berbuat
semaunya karena apapun yang dilakukannya akan dimintai pertanggung jawaban yang
setimpal.
9.2 Macam-Macam
Tanggung Jawab
Tanggung
jawab dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan yang dibuatnya,
seperti berikut ini:
a) Tanggung Jawab Terhadap Diri Sendiri
Tanggung
jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang untuk memenuhi
kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi.
Dengan demikian bisa memecahkan masalah-masalah kemanusiaan mengenai dirinya
sendiri menurut sifat dasarnya manusia adalah mahluk bermoral, tetapi manusia
juga pribadi. Karena merupakan seorang
pribadi maka manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, beranganangan sendiri.
pribadi maka manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, beranganangan sendiri.
b)
Tanggung Jawab Terhadap Keluarga
Keluarga adalah tempat dimana manusia
saling memberikan tanggung jawabnya. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keuarga, saling membantu, memberi, dan menasihati. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepaada keluarga, saling membantu, memberi dan menasihati
c.) Tanggung jawab terhadap masyarakat
Manusia adalah makhluk sosial yang tidak
bisa hidup sendirian. Karena itu manusia harus berkomunikasi dengan manusia
yang lainnya. Oleh kaena itu, manusia harus hidup bermasyarakat dan memiliki
rasa tanggung jawab, agar dapat melangsungkan kehidupnya.
d) Tanggung
Jawab Kepada Bangsa / Negara
Selain merupakan
anggota dari suatu masyarakat, tiap manusia juga merupakan warga negara dalam
suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia tidak
dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia harus
bertanggung jawab kepada negara dan menjalankan hukum yang berlaku di negara
tersebut
e) Tanggung Jawab Terhadap
Tuhan
Penciptaan
manusia dilandasi oleh sebuah tujuan luhur. Maka, tentu saja keberadaannya
disertai dengan berbagai tanggungjawab. Konsekuensi langsung kepada tuhan.
kepasrahan manusia kepada Allah SWT, dibuktikan dengan menerima seluruh
tanggungjawab (akuntabilitas) yang datang dari-Nya serta melangkah sesuai
dengan aturan-Nya. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum
Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama.
9.3
Pengabdian dan Pengorbanan
Pengabdian
itu adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai
perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, hormat, atau satu ikatan dan semua
itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian itu hakekatnya adalah rasa tanggung
jawab, apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencukupi kebutuhan, hal
itu berarti berupa pengabdian.
Pengorbanan
berasal dari kata korban atau kurban yang berarti
persembahan, sehingga pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung unsur keikhlasan yang tidak mengandung pamrih suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata.
persembahan, sehingga pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung unsur keikhlasan yang tidak mengandung pamrih suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata.
Sumber Refrensi :
Nugroho,
W. 1996. Ilmu Budaya Dasar. Universitas Gunadarma. Jakarta
0 komentar:
Posting Komentar